Suatu hari ada seorang anak
laki-laki sedang memperhatikan seekor kepompong. Ternyata didalamnya ada
kupu-kupu yang sedang berjuang untuk melepaskan diri dari dalam kepompong.
Karna kelihatannya begitu sulit, si anak laki-laki tersebut merasa kasihan
kepada kupu-kupu tersebut dan berpikir bagaimana cara membantu si kupu-kupu
agar bisa keluar dengan mudah.
Akhirnya si anak laki-laki tersebut
menemukan ide dan segera mengambil gunting, membantu memotong kepompong agar
kupu-kupu bisa segera keluar dari sana.
Alangkah senang dan leganya si anak
laki-laki tersebut. Tetapi apa yang terjadi? Si kupu-kupu memang bisa keluar
dari sana, tetapi kupu-kupu tersebut tidak dapat terbang, hanya dapat merayap.
Apa sebabnya?
Ternyata bagi seekor kupu-kupu yang
sedang berjuang dari kepompongnya tersebut, yaitu pada saat dia mengerahkan
seluruh tenaganya, ada suatu cairan didalam tubuhnya yang mengalir dengan kuat
keseluruh tubuhnya yang membuat sayapnya bisa mengembang sehingga ia dapat
terbang. Tetapi karena tidak ada lagi perjuangan tersebut, maka sayapnya tidak
dapat mengembang, sehingga jadilah ia seekor kupu-kupu yang hanya dapat
merayap.
Pelajaran yang bisa diambil:
Kadangkala
niat baik kita belum tentu menghasilkan sesuatu yang baik. Sama seperti pada
saat kita mengajar anak kita.
Kadangkala
kita sering membantu mereka karena kasihan ataupun rasa sayang, tapi sebenarnya
malah membuat mereka tidak mandiri.
Membuat
potensi dalam dirinya tidak berkembang, mematikan kreativitas, karena kita
tidak tega melihat mereka mengalami kesulitan, yang sebenarnya jika mereka
berhasil melewatinya, mereka justru menjadi kuat.
Demikian
juga pada saat kita sedang harus berjuang menghadapi sesuatu yang sulit, jangan
terburu-buru mengharapkan bantuan orang lain, berjuanglah dahulu dengan
mengerahkan segala kemampuan kita, justru itu akan membuat diri kita kuat.
Hidup
penuh dengan perjuangan yang harus kita lewati, supaya “sayap” kita bisa
mengembang dengan sempurna untuk kita pakai terbangmelewati masalah kita.
Ingat,
Bersama Tuhan kita sanggup melakukan perkara-perkara yang besar dan sulit.
Tuhan beserta kita.
Amin…
keren..
BalasHapus:) makasih..
Hapusluar biasa
BalasHapusThanks bro :)
HapusAmin (y) Gbu
BalasHapusThanks, Gbu too :)
HapusAmin..
BalasHapus